Manchester City berhasil lolos ke babak perdelapan final Liga Champions, dan para suporter City di seluruh dunia menyanyikan namanya, siapa lagi jika bukan Samir Nasri.
“Saya senang. Itu adalah target sebelum
pertandingan. Kami tahu jika kami punya gairah, maka kami akan menang,
dan kami melakukannya,” kata gelandang asal Perancis itu.
“Itu merupakan kerja keras tim.
Terkadang seperti keajaiban, kami hanya punya dua poin sebelumnya, dan
peluang untuk lolos masih ada. Kami pun berhasil, kami melakukannya
lagi.
Beberapa minggu yang lalu, semuanya
terlihat berat bagi City, tapi setelah menang atas Bayern Muenchen di
kandang, kepercayaan diri itu tumbuh.
“Kami selalu percaya dengan kualitas yang kami punya, dalam tiga minggu terakhir kami menampilkan yang terbaik.
“Hari ini kami menunjukkan secara tim,
bahwa walau tanpa Kompany, Yaya, dan Aguero, kami tetap menang. Saya
pikir tim juara lain akan kesulitan jika kehilangan pemain seperti ini,
namun kami punya skuat yang besar, inilah yang terpenting,” lanjut
Nasri.
Nasri mencetak gol penting malam tadi,
tembakan jarak jauhnya kembali memakan korban; Morgan De Sanctis.
Ditanya apakah itu momen terbaiknya bersama City, ia menjawab:
“Saya tak tahu, tahun lalu saya bikin
gol di final Capital One yang memberi kita sebuah trofi, saya juga
mencetak gol di laga terakhir melawan West Ham untuk titel juara juga,
tapi yang ini sangat penting. Untuk lolos (dari grup) dapat menunjukkan
pada dunia bahwa kita tim besar dan memiliki ambisi.
“Itu tendangan yang bagus, saya sudah lihat di ruang ganti. Saya harus mencobanya terus-menerus.
Mengenai kehilangan beberapa pemain kunci, Samir kembali menjelaskan bahwa skuat City adalah besar.
“Kami akan sangat merindukan Sergio, tapi skuat kita besar dan kita tetap bermain dengan bagus (tanpanya).
“Sangat penting untuk terus mempertahankan performa ini, dan menunggu dia (Sergio) kembali.”
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !